Kenari yorkshire merupakan jenis kenari terpopuler diantara berbagai jenis burung kenari yang ada saat ini.
Kenari yorkshire adalah
kenari hasil persilangan kenari lancheshire, norwich, dan belgian.
Bentuk kenari yorkshire digambarkan seperti wortel terbalik. Burung ini
selalu berdiri tegak dengan kaki panjang. Memiliki panjang kira-kira
15-17 cm yang merupakan ukuran terbesar dari semua varietas kenari yang
tersedia saat ini. Kenari ini dibiakkan untuk memiliki dada besar dan
bahu, pinggang sempit, dan sikap kaku tegak. Kata Yorkshire merupakan
nama kota dimana burung kenari ini pertama kali dihasilkan dari proses
persilangan tersebut.
Kenari yorkshire masuk dalam kategori TYPE CANARY yang memang menonjolkan bentuk tubuh, ukuran dan keanggunan. Seperti kita ketahui gaya berdiri yorkshire memiliki karakter seperti membentuk jarum jam pukul 5 lebih 7 menit jika bertengger menghadap ke kanan, kaki nya membentuk sudut seperti arah jam 5 sedangkan tubuh dan kepalanya menuju arah jam 1.
Oleh orang Eropa sering disebut “The Guardsman” “Sang Penjaga” karena sikapnya yang seolah olah seperti seorang penjaga yang selalu berdiri tegap, atau “Gentleman of the Fancy” “Burung yang sopan / aristokrat” karena cara berdirinya yang tenang dan dingin.
Warna kenari yorkshire pun bermacam-macam mulai dari kuning pekat, orange (sunkist), bon (brown/buff), hijau, cinnamon, dan yang paling jarang ditemui adalah warna putih. Kenari ini memang pantas untuk dihargai, bukan hanya secara materiil saja namun sebagai makhluk cintaan Tuhan yang anggun. Kebanyakan yorkshire di Indonesia berasal dari Jerman, Belgia, Belanda, dan Inggris. Namun perlu diingat, jenis ini adalah yang paling dicari.
Untuk menghindari kegagalan dalam memelihara kenari yorkshire (stress, kematian, dll), sebaiknya Anda membeli kenari yorkshire dari penangkar lokal sehingga tidak perlu repot dalam penyesuaian dengan iklim Indonesia. Anda tidak perlu khawatir, kenari yorkshire lokal sama kualitasnya dengan yorkshire import karena awalnya diimport dari negara-negara tersebut. Sedangkan jika Anda membeli kenari yorkshire import, perlu extra hati-hati dalam merawatnya terutama dalam penyesuaian iklim Indonesia.
Kenari yorkshire masuk dalam kategori TYPE CANARY yang memang menonjolkan bentuk tubuh, ukuran dan keanggunan. Seperti kita ketahui gaya berdiri yorkshire memiliki karakter seperti membentuk jarum jam pukul 5 lebih 7 menit jika bertengger menghadap ke kanan, kaki nya membentuk sudut seperti arah jam 5 sedangkan tubuh dan kepalanya menuju arah jam 1.
Oleh orang Eropa sering disebut “The Guardsman” “Sang Penjaga” karena sikapnya yang seolah olah seperti seorang penjaga yang selalu berdiri tegap, atau “Gentleman of the Fancy” “Burung yang sopan / aristokrat” karena cara berdirinya yang tenang dan dingin.
Warna kenari yorkshire pun bermacam-macam mulai dari kuning pekat, orange (sunkist), bon (brown/buff), hijau, cinnamon, dan yang paling jarang ditemui adalah warna putih. Kenari ini memang pantas untuk dihargai, bukan hanya secara materiil saja namun sebagai makhluk cintaan Tuhan yang anggun. Kebanyakan yorkshire di Indonesia berasal dari Jerman, Belgia, Belanda, dan Inggris. Namun perlu diingat, jenis ini adalah yang paling dicari.
Untuk menghindari kegagalan dalam memelihara kenari yorkshire (stress, kematian, dll), sebaiknya Anda membeli kenari yorkshire dari penangkar lokal sehingga tidak perlu repot dalam penyesuaian dengan iklim Indonesia. Anda tidak perlu khawatir, kenari yorkshire lokal sama kualitasnya dengan yorkshire import karena awalnya diimport dari negara-negara tersebut. Sedangkan jika Anda membeli kenari yorkshire import, perlu extra hati-hati dalam merawatnya terutama dalam penyesuaian iklim Indonesia.
Terima kasih..........
0 Response to "Asal-Usul Kenari Yorkshire"
Posting Komentar