Cara Jitu Ternak Burung Cockatiel

Pernah dengar dengan nama burung cockatiel ? jika pernah, sudahkah anda mencoba untuk menangkarkannya ? jika anda juga sudah ataupun sedang mencoba melakukannya, mungkin informasi ini sangat berguna bagi anda yang sedang kebingungan bagaimana cara menangkarkannya. Berikut akan saya tampilkan bagiaman ciri burung cockatiel sedang birahi dan sebentar lagi akan bertelur.

1. kotak sarang atau gelodoknya , setelah berada didalamnya ia akan berkicau untuk memanggil burung betina agar segera menghampirinya didalam kotak sarang tersebut. setelah beberapa lama burung betina akan menuju dan memasuki kotak sarang dimana terdapat burung jantan didalamnya.

2. Setelah keduanya berada didalam kotak sarang tersebut maka dimulailah tahap awal perkembang biakan ketika burung jantan mulai keluar dari kotak sarangnya sedangkan burung betina tetap berada didalam kotak sarang atau gelodoknya tersebut untuk mempersiapkan diri untuk bertelur . nah pada saat saat inilah dibutuhkan tempat yang aman dan tenang bagi mereka.

3. Hal ini bisa terlihat selama cockatiel jantan melakukan pembuahannya tidak akan turun dari atas betinanya sebelum menyelesaikan proses pembuahan tersebut. mereka akan memilih posisi yang sempurna untuk menyelesaikan proses tersebut yang juga merupakan salah satu kelebihan dari burung ini. sehingga kemungkinan untuk mendapatkan telur yang infertill sangat jarang terjadi pada cockatiel.

4. Proses pembuahan ini akan dimulai ketika anda akan mendengar burung jantan lebih sering bernyanti dengan kencang dan kadang diiringi tarian dimana burung jantan akan mengangkat sayap mereka dan melakukan banyak gerakan di tenggerannya, pada saat itulah burung betina akan mulai mengambil posisi dan siap untuk dikawinkan oleh sang jantan.

5. Pada saat burung betina akan mulai bertelur ,burung jantan akan berada di dalam atau didekat kotak sarangnya dan kadang juga ia terliha didalam kotak sarangnya bersama burung betina seolah merayakan kehadiran telur pertamanya.

6. Keduanya ini akan bergantian mengerami telur mereka dan kadang mereka juga akan berbagi masing-masing telur untuk dierami (dibagi dua).

7. Kalau anda memeriksa kotak sarang dengan betina didalamnya maka ia akan berbunyi seperti marah dan mencoba menjaga telurnya. kalau sudah begitu ia tidak akan meninggalkan telur-telurnya dan akan tetap didalam kotak sarangnya.

Setelah semuanya berjalan dengan baik, dalam artian burung dapat menetas, jantan maupun betina dari burung ini akan sama sama merawat dengan telaten. Burung jantan cenderung akan lebih aktif dan agresif dalam memberikan perlindungan pada piyikannya. Alasannya sangat sederhana bahwa burung indukan jantan ingin segera melihat anak-anaknya segera keluar dari sarangnya.
Kunjungi artikel kami lainnya tentang : Cerita Leluhur Tentang Anis Merah Dan Ternyata Bisa Diternakan  klik DISINI

Tweet